Langsung ke konten utama

Efek Samping Kunyit pada Tubuh

Selain dikonsumsi untuk penyedap makanan, curcuma domestica juga dapat dikonsumsi sebagai jamu atau minuman kesehatan. Kunyit merupakan salah satu rempah-rempah alami yang memiliki sejuta manfaat, antara lain manfaat kunyit untuk pencernaan. Kunyit merupakan salah satu bahan alami yang memiliki kekuatan anti peradangan yang paling kuat.  Manfaat kunyit untuk pencernaan yang bermasalah ini, ampuh untuk mengurangi tekanan gas dalam perut. Senyawa kunyit berfungsi mengurangi asam pada perut yang berlebih, yang juga membuat perut menjadi kembung.

Manfaat kunyit untuk pencernaan lainnya adalah Irritable bowel syndrom (IBS) merupakan suatu kondisi penyakit di mana terdapat kontraksi usus abnormal, sehingga memengaruhi kerja usus besar di sistem pencernaan, bertindak sebagai obat alami yang mengurangi gerakan otot yang abnormal. Dengan kandungan vitamin, mineral dan bahan kimia baik lainnya, kunyit mampu meredakan sakit yang mengakibatkan diare jika kontraksinya berlebihan. Kandungan magnesium dan kalium pada kunyit membantu melawan dehidrasi dan menyeimbangkan cairan tubuh yang terkuras akibat serangan diare.
Efek Samping Kunyit pada Tubuh


Efek Samping Kunyit pada Tubuh
Pengonsumsian kunyit sebaiknya tidak melebihi 500 mg tiap harinya. Hindari mengonsumsinya dalam jumlah 1.500 mg atau lebih guna meminimalisasi efek samping. Menurut sebuah laporan, kunyit yang dikonsumsi dalam jumlah berlebihan dapat membuat detak jantung menjadi abnormal. Efek samping lain yang ditimbulkan dari pemakaian kunyit secara tidak wajar yaitu:
  • Reaksi alergi.
  • Gangguan pada kantung empedu.
  • Perdarahan.
  • Gangguan hati.
  • Kontraksi uterus.
  • Gangguan perut dan pencernaan.
  • Mengurangi kesuburan pada pria.

Sebaiknya pengonsumsian kunyit dilakukan secara hati-hati atau dihindari oleh ibu hamil dan menyusui, penderita diabetes, penderita gangguan pendarahan, pria yang ingin memiliki anak, orang yang kekurangan zat besi, dan kalangan yang ingin melakukan operasi.

Manfaat kunyit memang belum bisa pastikan sepenuhnya. Namun mengingat sudah ada penelitian yang memberi nilai positif pada khasiatnya, tidak ada salahnya mencoba melakukan pengobatan dengan tanaman herba ini. Meski begitu, sebelum mengonsumsi kunyit sebagai obat konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter.

Sumber Artikel dari alodokter.com

Komentar